indoposonline.id-Terhentinya turnamen akibat badai pandemi Covid 19 berdampak besar terhadap persiapan petenis pelatnas.
“Petenis pelatnas sudah pasti mengalami kejenuhan karena terus berlatih tanpa menjalani pertandingan. Tetapi, kita harus mendorong mereka tetap menjalankan program latihan pelatnas dalam upaya mempertahankan kondisi fisiknya dan meningkatkan kualitas teknik permainannya,” kata Rildo Anandar Anwar yang akrab dipanggil Rildo.
Rildo menjawab, “Biasanya saya menjalin komunikasi dengan mengajak mereka dialog dan mendengar aspirasi mereka saat mendampingi latihan setiap hari Rabu.
Dari dialog itu lah kita punya jalan keluar dengan menerapkan program latihan sekaligus rekreasi.
Seperti mengirim mereka ke Bali, Tanjung Lesung dan Bandung. Di saat rekreasi, mereka tetap menjalankan latihan dan pertandingan dengan petenis lokal yang berkualitas sehingga sentuhan permainanya tidak hilang,”paparnya.
Dalam upaya meningkatkan kualitas petenis pelatnas, Rildo juga merencanakan akan melibatkan pelatih asing. “Saya belum bisa memberikan nama pelatih asingnya karena masih melihat siapa yang paling pas mendampingi petenis pelatnas dalam menjalani program latihan pelatnas'”
Prestasi tenis Indonesia di bawah kepemimpinan Rildo cukup membanggakan. Pada SEA Games Filipina 2019, Tim Tenis Indonesia menjadi juara umum dengan menjuarai tiga nomor dari lima nomor yang dipertandingkan. (bas)