indoposonline.id – Federasi Badminton Dunia (BWF) membatalkan turnamen bertajuk Yonex Jerman Terbuka. Hajatan di Mülheim an der Ruhr itu, sedianya mentas pada 9-14 Maret mendatang. Namun, penularan Covid-19 terus mengancam warga Jerman.
Pembatalan turnamen itu tentu sangat disayangkan. Pasalnya, turnamen level Super 300 itu, ajang kualifikasi menambah poin pada Olimpiade Tokyo, Juli mendatang. ”Ya, sangat disayangkan Jerman Terbuka batal, karena turnamen ini seharusnya bisa untuk menambah poin untuk Olimpiade. Terutama untuk Hafiz/Gloria,” tutur Kabid Binpres PP PBSI Rionny Mainaky, di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur (Jaktim), Senin (15/2/2021).
Selain itu, Jerman Terbuka bisa menjadi ajang pemanasan para pemain. Terutama yang akan tampil pada All England. Misalnya, Jonatan, Ginting, Marcus/Kevin, Ahsan/Hendra, Greysia/Apriyani, dan Praveen/Melati.
Sementara untuk strategi pengiriman pemain untuk Olimpiade, berdasar ranking Race to Olympic. Tunggal putra itu posisi Ginting ranking 4 dan Jojo di ranking 7, dengan nomor kualifikasi sama. Tunggal putri ada Gregoria ranking 20, tapi Gregori masuk kualifikasi nomor 15.
Selanjutnya, ganda putra sudah masuk kualifikasi Olimpiade Marcus/Kevin ranking 1, Ahsan/Hendra ranking 2, dan Fajar/Rian ranking 6. ”Meski punya tiga wakil pada delapan besar dunia, tapi kalau sesuai regulasi, kita hanya bisa mengirimkan 2 wakil ganda putra di Olimpiade nanti,” imbuhnya.
Sementara pada sektor ganda putri, masuk kualifikasi nomo tujuh Greysia/Apriyani ranking 8. Terakhir ganda campuran, Praveen/Melati ranking 4, dengan nomor kualifikasi sama. Sementara Hafiz/Gloria ada di ranking 8 juga dengan nomor kualifikasi sama.
Melihat ranking Race to Olympic Tokyo itu, Hafiz/Gloria belum berada pada posisi aman untuk lolos kualifikasi Olimpiade. Itu karena, perbedaan poin wakil Indonesia ini tipis dengan ranking di bawahnya. ”Posisi Hafiz/Gloria ini yang berbahaya, karena poin ranking mereka itu 60.851, beda tipis dengan pasangan Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Rank 9/Hong Kong) dengan poin 60.566, Marcus Ellis/Lauren Smith (Rank 10/Inggris) dengan poin 58.818, dan Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie (Rank 11/Malaysia) dengan poin 56.792,” ungkap Rionny.
”Jadi, untuk Hafiz/Gloria kita kirim ke Swiss Terbuka yang merupakan turnamen untuk kualifikasi Olimpiade. Kita sih berharap Hafiz/Gloria bisa maksimal di turnamen ini, jadi bisa menambah poin rankingnya. Supaya juga tidak dikejar pasangan dibawahnya,” tambahnya. (bas)