indoposonline.id – Sudah satu bulan lautan sampah yang ada di Kampung Caman, Kelurahan Jakasampurna, Kota Bekasi tak kunjung dibersihkan.
Akibatnya, warga yang tinggal di sekitaran lokasi pembuangan sampah liar itu disuguhi aroma bau tak sedap. Ditambah lagi, endapan sampah terlihat kumuh dan jorok setelah diguyur hujan.
Ketika dikomfirmasi, Pemerintah Kota Bekasi akui kesulitan mengangkut seluruh tumpukan sampah tersebut. Rencananya, pemerintah daerah akan meminta izin akses kendaraan truk sampah masuk kepada Jasa Marga.
“Kami sudah kirimi surat ke Jasa Marga agar diberikan akses untuk kendaraan sampah masuk, tapi belum ada respon,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi, Yayan Yuliana, Kamis (28/2/2021).
Yayan mengakui, pembersihan lautan sampah itu sementara dilakukan dengan cara manual. Petugas hanya menggunakan mobil bak kecil.
“Jadi karena ketersediaan akses sulit, petugas mengakalinya dengan mobil bak kecil, itu dilakukan secara manual,” katanya.
Sebelumnya, tumpukan sampah terjadi seluas lapangan sepak bola di Kampung Caman, RT 05 RW 16, Jakasampurna Kota Bekasi. (put)