indoposonline.id – Usai dilanda banjir, Pemerintah Kota Bekasi mendata volume sampah yang terbawa banjir sebanyak 2 ribu ton. Penyumbang sampah terbesar ada di tiga kecamatan.
“Volume sampah yang kami data itu berdasarkan banjir yang merendam Kota Bekasi sejak Jumat 19 Februari 2021,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi, Yayan Yuliana, Kamis (25/2/2021)
Ketiga kecamatan yang terbanyak penyumbang sampah itu diantaranya, Bekasi Utara, Jatiasih, dan Bekasi Selatan. Yayan menambahkan, seluruh sampah itu akan diangkut untuk dibuang di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumur Batu, Bantargebang.
“Ketiga kecamatan itu memang menjadi yang paling banyak sampahnya, karena wilayah tesebut terkena dampak banjir,” kata Yayan.
Menurut Yayan, saat ini pihaknya tengah membersihkan sisaan sampah yang masih berserakan di wilayah pemukiman penduduk. Bahkan, dia belum bisa memperkirakan waktu selesai pembersihan.
“Kalau sampah besar sudah banyak yang diangkut, tapi kalau sampah yang kecil masih banyak tersisa,” katanya. (put)