Perjanjian perdagangan juga membuka pasar-pasar baru yang berkembang dan potensial bagi Indonesia. Dua wilayah yang ingin dikembangkan misalnya adalah pasar Afrika dan Amerika Selatan.
Selain itu ada wilayah Eropa Timur, Eropa Tenggara, Asia Selatan dan Timur Tengah. Sebagai contoh, kata dia, yang baru selesai adalah Indonesia-Mozambique PTA.
“Kita berharap itu menjadi pembuka jalan bagi pasar-pasar baru di Afrika bagian tengah dan selatan. Di Amerika Selatan Indonesia-Chile CEPA juga terbukti meningkatkan utilitas pemanfaatan surat keterangan asal (SKA) secara signifikan. Dengan demikian, diharapkan Indonesia bisa pula lebih menembus pasar negara-negara sekitarnya,” beber Wamendag Jerry.
Dilihat secara kuantitatif, pada Januari 2021 nilai ekspor ke beberapa kawasan potensial kerja sama tumbuh cukup tinggi. Ekspor ke Afrika Selatan tumbuh 138,15% YoY dan Afrika Timur tumbuh 57,7% YoY. Selain itu, ekspor ke beberapa kawasan yang sudah memiliki perjanjian kerja sama perdagangan juga tumbuh cukup baik. Untuk kawasan Asia Tenggara pertumbuhannya 10,86% YoY, sementara Australia tumbuh 22,77% YoY.