indoposonline.id – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menegaskan tidak ada tempat bagi terorisme di Tanah Air. Ia pun mengajak kepada semua pihak untuk bahu membahu memerangi ideologi kekerasan tersebut.
“Sebagaimana ditekankan oleh Presiden bahwa tidak ada tempat bagi terorisme di tanah air, sehingga kita harus bahu-membahu untuk memerangi ideologi kekerasan di Indonesia,” tegas Marsekal Hadi Tjahjanto saat meninjau langsung pengamanan paskah di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (2/4).
Dalam kunjungannya itu, Panglima TNI didampingi Kabaintelkam Polri, Komjen Pol Paulus Waterpauw untuk melihat dan berdialog secara langsung dengan para umat di Gereja Paroki Maria Ratu Kare, Gereja Manggamaseang, Gereja Katedral dan Gereja Immanuel Makassar.
Lebih lanjut, Panglima TNI juga menyampaikan bahwa negara menjamin kebebasan setiap pemeluk agama untuk melaksanakan ibadah sesuai keyakinan dan kepercayaannya masing-masing.
“Hari ini saudara-saudara kita umat Kristiani sedang melaksanakan ibadah Jum’at Agung, baik di gereja maupun di rumah masing-masing, Pengamanan yang dilaksanakan oleh TNI dan Polri di gereja-gereja di seluruh Indonesia adalah untuk memberikan keyakinan dan rasa aman kepada umat dalam beribadah, khususnya menjelang Paskah pada hari Minggu yang akan datang,” tegas Panglima TNI.
Hal tersebut didasari oleh perintah Presiden Jokowi, bahwa TNI dan Polri akan meningkatkan pengamanan tempat-tempat peribadatan menjelang Paskah dan saat pelaksanaan Paskah untuk mencegah terjadinya insiden serangan teroris dan gangguan terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Kita semua berharap agar perayaan Paskah di seluruh Indonesia dapat berjalan dengan aman dan damai,” tegas Panglima TNI saat meninjau lokasi ke-4 Gereja Katedral Makassar.
“Aman ya ?” ujar Panglima TNI menyapa Umat Kristiani yang berada dilokasi Gereja dan disambut jawaban hangat dari Umat.
“Aman Bapak Panglima, terima kasih,” para umat menjawab dengan senyum.
Sekadar informasi, Panglima TNI melakukan peninjauan langsung ke tempat peribadatan umat kristiani, semata hanya untuk memberikan rasa aman dan nyaman tanpa kekhawatiran bagi masyarakat yang akan beribadah menyambut suka cita hari Paskah 2021.(ydh)