“Untuk mengantisipasi hal tersebut, dalam waktu dekat kami akan mengalihkan kapal-kapal yang tiba bersamaan ke beberapa terminal. Serta mengosongkan lapangan yang digunakan untuk menampung kontainer,” ujar Direktur Utama IPC Arif Suhartono, Rabu (7/4/2021).
Selain itu kata dia, pihaknya juga berupaya untuk meningkatkan pelayanan di masa sibuk ini. Yakni melalui penyediaan lebih banyak area penyangga (buffer area) di pelabuhan. Mengoptimalkan implementasi Single Truck ID (TID).
“Kemudian melakukan pengaturan jadwal kedatangan truk ke dalam area terminal (traffic management). Serta rencana re-layout Pelabuhan,” ujar Arif m
Adapun untuk strategi jangka panjang, IPC akan membangun New Priok Eastern Access (NPEA). Itu sebagai akses baru menuju ke Terminal Kalibaru dari wilayah timur. Dan terkoneksi langsung dengan jaringan jalan tol.
“Dengan adanya akses baru ini diharapkan membuat lalu lintas dari dan menuju Pelabuhan Tanjung Priok ini menjadi lebih baik,” ujar Arif.
Percepatan pelayanan kepelabuhanan yang diupayakan ini diharapkan sekaligus menjadi cara peningkatan sinergi dan kerja sama dengan para stakeholders terkait.