indoposonline.id – Kejuaraan Catur Dunia yang paling bergengsi, Chess World Cup 2021 akan digelar Federasi Catur Internasional (FIDE) pada semester dua tahun ini atau bulan Juli akan berlangsung secaea offline di Sochi, Rusia.
Berkat perubahan mekanisme kompetisi, PB. Percasi mendapatkan keuntungan untuk mengirimkan satu orang pecatur Indonesia melalui wild card. Keuntungan tersebut diraih karena catur Indonesia termasuk kategori top 40 dunia.
Meskipun Wild Card, PB. Percasi ingin memastikan bahwa siapapun yang nanti mewakili Indonesia merupakan terbaik diantara yang paling unggulan.
Dengan dukungan dari PT. JAPFA Comfeed Indonesia TBK, Percasi menggelar JAPFA Grand Master Duel Match untuk memilih yang terbaik diantara dua GM Indonesia Susanto Megaranto (2550) dengan GM Novendra Priasmoro (2505) untuk berangkat ke ajang Chess World Cup 2021.
JAPFA Grand Master Duel Match memainkan 4 babak catur standar (klasik) berlangsung di Sekolah Catur Utut Adianto, SCUA Bekasi mulai Selasa (18/5/2021) dan besok Rabu (19/5/2021)
“Pertandingan hari ini antara GM Susanto Megaranto dan GM Novendra Priasmoro. Keduanya merupakan dua atlet terbaik yang Indonesia miliki saat ini,” ujar Ketua PB PERCASI, GM Utut Adianto.
“Percasi mengharapkan melalui pertandingan ini kita dapat memilih pecatur yang terbaik diantara yang paling unggul,” imbuhnya.
GM Utut menambahkan keuntungan yang Indonesia dapatkan kali ini harus dimanfaatkan dengan mengirimkan yang terbaik. Hal tersebut penting untuk menjaga semangat berkompetisi dan sportivitas tim catur Indonesia.
“PERCASI mendapatkan dua wild card, satu untuk pecatur pria dan satu untuk pecatur wanita Indonesia. Wild Card untuk pecatur wanita diberikan kepada WGM Irene Karisma Sukandar,” jelas GM Utut.
“Namun Indonesia akan mengirimkan dua pecatur wanita di World Cup 2021. WGM Irene akan bersama dengan WGM Medina Warda Aulia yang sebelumnya dengan dukungan JAPFA berhasil memperoleh tiket di Zonal 3.3 di Mongolia pada tahun 2019,” imbuhnya. (bas)