Klaim Makedonia Utara ini ada benarnya, mengingat Ukraina terlihat lebih terpukul karena dikalahkan oleh gol Denzel Dumfries lima menit sebelum laga berakhir, apalagi perjalanan mereka ke putaran final sangatlah mengesankan. Bukan hanya juara grup kualifikasi, tetapi oleh permainan atraktif dari skuad muda mereka yang ambisius.
Mereka ingin cepat-cepat melepas kutukan fase grup Euro karena tidak pernah menangkan enam laga fase grup kejuaraan yang sama terdahulu. Pada partisipasi ketiga dalam putaran final Euro ini, Ukraina tak ingin lagi berhenti pada fase grup.
“Banyak dari anak-anak ini merasa seperti berada dalam kapal yang kosong setelah laga melawan Belanda itu, kita lihat saja nanti berapa banyak dari mereka yang cukup pulih untuk menjalani laga melawan Makedonia Utara,” kata Shevchenko.
Shevchenko mengaku sudah mempelajari Makedonia Utara dari rekaman pertandingan negara itu saat menghadapi Austria, selain juga mengevaluasi titik-titik lemah timnya saat dikalahkan Belanda. “Kami harus memanfaatkan betul setiap peluang yang ada,” tandas Shevchenko.