Menurut dokter Sigit dari hasil pemeriksaan 69 pasien COVID-19 tersebut ada satu orang yang bergejala hipertensi sehingga langsung dirujuk ke Rumah Sakit Tentara Slamet Riyadi Solo, untuk perawatan lebih lanjut.
Sigit mengatakan rencana kedatangan pasien COVID-19 tahap kedua asal Kudus, pada Senin ini, sebanyak 30 orang. Mereka terdiri dari 14 pasien dari Aparatur Sipil Negara (ASN) dan bersama 16 orang keluarganya.
Rombongan pasien asal Kudus tersebut rencana berangkat dari daerah menuju Asrama Haji Donohudan, sekitar pukul 10.00 WIB, untuk menjalani karantina dalam upaya percepatan kesembuhan.
Pasien yang diisolasi di Asrama Haji Donohudan kondisinya sehat orang tanpa gejala (OTG). Tim tenaga kesehatan selama melayani pasien OTG dengan cara mengajak bergembira dan kegiatan-kegiatan daring yang isinya saling berbagi untuk menaikkan imunnya.
Pasien OTG yang hasil tes evaluasi dinyatakan negatif COVID-19, pihaknya langsung melakukan berkoordinasi dengan kabupaten dan kota daerah yang mengirim untuk dipulangkan. Karena, mereka yang sudah dinyatakan sembuh dari hasil tes usap ulang bisa langsung diserahkan ke daerah.