Bersama: Zulfikar Arse Sadikin S.IP., M.Si
Anggota Komisi II – DPR RI
Indoposonline.id – Kondisi demokrasi Indonesia secara umum memang terjadi penurunan ada yang bilang decline, erosi atau apalah istilahnya, namun yang jelas di samping ada turun, juga menurut saya kita ini sudah pada jalur yang tepat, kita menuju pada konsolidasi demokrasi.
Hanya saja dalam prakteknya atau pelaksanaannya karena memang kita masih muda dan memang dari awal kita tidak punya culture demokrasi yang kuat. Dan kita ini lebih banyak dikenal sebagai negara jajahan, jadi sangat dipengaruhi oleh historis tersebut, sehingga kita gak punya culture demokrasi yang kuat, maka kita harus yang sabar menjalani itu dan partai politik menjadi tumpuan dan harapan, karena berbagai buku dan berbagai pengalaman. Partai politik itu memang tulang punggung demokrasi.
Esensi demokrasi indonesia masih bisa dibilang sehat tinggal nanti kita detailkan, ukurannya apa dulu. Kalau memang kita detailkan diukurannya, ada yang membuat kita bisa berharap, ada juga yang membuat kita pesimis. Tapi kalau saya optimis lah. Wajar suatu negara itu pasti ada dinamika yang didalamnya. Yang penting on the track, kita punya arah yang sama bahwa kita ingin semakin hidup dalam alam demokrasi dan ingin menjadikan demokrasi itu sebagai alat kita untuk mencapai nasional interest.
Partai politik Indonesia secara umum saat ini, belum terlalu bisa dibilang sangat membanggakan. Kalau kita pakai idealis betul begitu, meskipun saya sendiri orang partai auto kritik lah kepada partai, maka bahasa sederhana saya itu belum sebenar-benarnya berfungsi sebagai partai politik, namun dari alam demokrasi yang telah kita jalani selama ini, ada secerca cahaya. Karena masyarakat senebarnya banyak mengharapakan kepada partai politik untuk meningkatkan kualitas hidupnya. Ini yang mestinya ditanggapi oleh seluruh fungsionaris partai politik dan partai politik mampu menjadikan dirinya itu sebagai agen transformasi kehidupan.
Memang sesungguhnya mereka abdi negara, namun tidak kita pungkirilah ada orang-orang tertentu yang menjadikan itu untuk lebih mendahulukan kepentingan dirinya terlebih dahulu.
Sebenarnya hampir semua jabatan publik itu lewat partai politik, ini membuktikan bahwa partai politik itu punya kedududukan yang strategis. Tinggal sebenarnya yang pertama harus dilakukan adalah mindset kita orang-orang fungsionaris partai politik itu yang harus dirubah. Kesadaran akan kedudukan strategis itu yang perlu ditanamkan betul sehingga kita punya komitmen dan konsistensi menjadikan partai politik itu sebagai alat perubahan.