Indoposonline.id- Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan memastikan bahwa kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2021/2022 yang akan mulai digelar pada 27 Agustus 2021 nanti akan dilaksanakan dengan protokol kesehatan ketat.
Bahkan, jumlah orang yang diperbolehkan berada dalam stadion untuk setiap pertandingan akan dibatasi dengan jumlah maksimal 299 orang.
Menurutnya, aturan terkait jumlah orang yang diperbolehkan berada di dalam stadion pada setiap pertandingan itu merujuk kepada aturan yang diterapkan pada turnamen pramusim Piala Menpora 2021 lalu.
“Kompetisi nanti tetap tanpa penonton seperti kegiatan turnamen Piala Menpora 2021, dilakukan sesuai protokol kesehatan ketat, dengan jumlah maksimal 299 orang yang hadir di area stadion,” kata Iriawan seperti dilansir laman resmi Liga Indonesia.
Dengan penerapan protokol kesehatan ketat dalam pelaksanaannya, dia percaya bahwa kompetisi kasta tertinggi sepak bola tanah air tidak akan menjadi klaster baru penyebaran virus Covid-19.
“Kita yakinkan tidak adanya klaster baru di sepak bola nantinya. Selamat bertanding, tunjukkan sportifitas di lapangan, mari kita bersama-sama memajukan sepak bola yang kita cintai,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita mengatakan, berputarnya Liga 1 musim 2021/2022 telah dinantikan banyak pihak. Masyarakat luas telah menunggunya. Bukan cuma pelatih, pemain, atau perangkat pertandingan. Namun juga dinantikan suporter, pencinta sepak bola nasional, hingga pelaku ekonomi kecil.
“Sebagai operator kompetisi, kami akan tetap menggelar kompetisi dengan standar yang tinggi. Kami akan berusaha memperbaiki beberapa yang dirasa kurang pada musim sebelumnya,” kata Hadian Lukita.
“Tentu, dalam hal ini, akan selalu menyesuaikan dengan beragam peraturan dan perubahan kondisi terkini. Bukan hanya menyesuaikan dengan regulasi yang sudah dituangkan oleh PSSI, AFC, dan FIFA, tapi juga menyesuaikan dengan arahan pemerintah,” tambah dia. (bas)