Oleh Dahlan Iskan
REKAMAN podcast di Karni Ilyas Club baru saja selesai. Kemarin sore. Untuk tayang nanti malam. Saya memang lagi di Jakarta. Pagi-pagi saya ke klinik Hayandra-nya Si Cantik Rambut Keriting Karina. Untuk urusan pribadi: mungkinkah D-Dimer saya yang masih tinggi itu diatasi dengan PRP.
Setelah dua bulan tidak periksa D-Dimer saya penasaran: naik atau turun. Dokter saya –yang di Surabaya maupun yang di Singapura– memang menyarankan agar saya tidak usah ke lab lagi. Biar saja D-Dimer saya tinggi. Jangan dirisaukan. Toh tidak ada keluhan. Mungkin D-Dimer saya memang harus tinggi. Itu akibat pembuluh darah aorta saya dipasangi ring. Banyak sekali. Sampai 760 buah –sepanjang 50 cm.
Tapi penasaran saya tidak bisa reda. Dua bulan lalu, D-Dimer saya 1.720. Tinggi sekali. Harusnya hanya boleh paling tinggi 500. Di pemeriksaan minggu lalu ternyata lebih tinggi lagi, 2.000.
Saya coba saja PRP. Tidak berhasil juga tidak apa-apa. Yang penting suntikan PRP dari darah saya sendiri itu aman.