Gerakan-gerakan seks tertentu juga dapat mengencangkan dan mengencangkan otot, termasuk otot perut dan panggul.
7. Peningkatan fungsi otak
Hubungan seks rutin sering dikaitkan dengan fungsi kognitif yang lebih baik, serta pertumbuhan sel-sel otak baru. Dalam sebuah studi tahun 2018 terhadap lebih dari 6 ribu responden dewasa mengaitkan hubungan seks yang sering dengan kinerja memori yang lebih baik.
8. Menguatkan daya tahan tubuh
Rutin berhubungan seks juga memberikan efek positif pada fungsi kekebalan tubuh. Bahkan disebutkan seks dapat menurunkan kemungkinan seseorang terkena pilek atau flu.
9. Mengurangi risiko migrain dan sakit punggung
Endorfin dari aktivitas seks sering dikaitkan dengan rasa bahagia, sejahtera, dan tenang. Namun selain itu, endorfin juga disebutkan mampu mengurangi risiko migrain dan sakit punggung.
10. Membantu penurunan berat badan
Berhubungan seks selama 30 menit membakar rata-rata 200 kalori. Selain itu, hormon yang dilepaskan saat berhubungan seks pun dipercaya dapat menurunkan nafsu makan dan membantu penurunan berat badan.