Terkait dengan vaksinasi usia remaja (12 tahun sampai 18 tahun) ber-KTP DKI, dipastikannya sebanyak 126.299 orang telah divaksinasi dosis pertama dari target 168.385 orang. Sedangkan untuk dosis kedua, vaksinasi remaja dosis kedua telah diikuti 97.985 orang.
“Vaksinasi ini tidak untuk seseorang kebal terhadap Covid-19, tapi agar tidak berat jika terpapar. Untuk itu kami tetap melaksanakan tes swab PCR untuk mengetahui siapa yang terpapar dan tidak menyebar Kembali,” tukasnya.
Sementara, Wakil Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Juaini tak memungkiri jika nantinya terjadi penyebaran Covid-19 di tengah pelaksanaan PTM Terbatas di sekolah lantaran adanya aktivitas baik antar pengurus sekolah, guru, maupun pelajar.
Untuk itu, selain menerapkan protokol kesehatan ketat, tes usap PCR dirasa perlu dilakukan sebagai upaya pencegahan Covid-19 agar tidak menimbulkan klaster baru.
“Upaya-upaya pencegahan penyebaran Covid-19 harus tetap diutamakan demi keselamatan pengurus sekolah, guru, dan anak didik kita,” tutup Juaini pada wartawan di Ruang Pola, kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara. (ibl)