IPOL.ID – Sekolah di wilayah Jakarta Selatan akan dimaksimalkan penerapan protokol kesehatan (prokes). Adapun petugas Sudin Pendidikan Wilayah II akan menerapkan prokes yang bertujuan untuk menjaga siswa dan seluruh warga sekolah dari penyebaran COVID-19.
Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang dimulai Senin (30/8) lalu membuat siswa antusias. Namun hal itu harus dibarengi dengan ketatnya penerapan prokes.
Kasudin Pendidikan Wilayah II, Abdul Rachem menjelaskan, seluruh warga sekolah harus mentaati peraturan yang sudah dicanangkan pemerintah.
“Sebagai contoh, praktek menulis ke depan kelas, kan memakai spidol nah di dalam kelas kota pastikan ada handsatizer. Sebelum dan sesudah menulis disemprot terlebih dahulu,” katanya pada awak media, Senin (6/9).
Perlu diketahui bahwa sebanyak 69 sekolah di Wilayah II Jakarta Selatan telah lulus assessment untuk menggelar PTM. Terpaut dengan perihal itu, Abdul mengaku, terus memonitor segala temuan yang dilaporkan.
“Apa yang sudah terjadi itu menjadi pembelajaran bersama. Makanya setiap ada temuan saya langsung croscheck saat itu iuga agar tidak terjadi di wilayah kami,” tukasnya.