IPOL.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana akan melakukan kunjungan bilateral ke Abu Dhabi dan Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) pada awal November 2021. Ini merupakan kunjungan pertama Presiden selama pandemi COVID-19
“Setelah dari Glasgow (Skotlandia), Bapak Presiden akan meneruskan perjalanan ke Abu Dhabi dan Dubai. Ini adalah kunjungan bilateral pertama Presiden Republik Indonesia selama pandemi,” kata Menlu Retno di Kantor Presiden, sebagaimana ditayangkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, dipantau dari Jakarta, Senin (25/10).
Menurut Retno, Presiden akan melakukan pertemuan dengan Crown Prince atau Putra Mahkota Mohammed bin Zayed (MBZ) di Abu Dhabi. Kemudian, dalam kunjungannya ke Dubai, Presiden melakukan pertemuan dengan Emir Dubai Mohammed bin Rashid (MBR).
“Bapak Presiden juga dijadwalkan akan melakukan pertemuan dengan sejumlah pengusaha bisnis yang ada di UEA,” ujar Retno.
Selain itu, Presiden diagendakan mengunjungi paviliun Indonesia pada Dubai Expo. Menlu Retno menyampaikan Presiden di Abu Dhabi dan Dubai akan membahas berbagai kerja sama potensial antara kedua pihak dari Indonesia dan UEA.
“Saat ini berbagai kerja sama baik pada level government to government (G2G) maupun business to business (B2B) masih terus dibahas dan dinegosiasikan untuk dapat dijadikan hasil dari kunjungan Presiden ke Dubai dan Abu Dhabi,” tutur Retno.
Sebelum melakukan kunjungan bilateral ke UEA, Presiden Jokowi akan melakukan kunjungan kerja untuk menghadiri berbagai forum dan pertemuan di Konferensi Tingkat Tinggi Group of 20 (G20) di Roma, Italia, sekaligus menerima Keketuaan G20 untuk selama satu tahun ke depan.
Kemudian, Presiden Jokowi juga akan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Perubahan Iklim atau COP26 World Leaders Summit pada 1-2 November 2021 di Glasgow, Skotlandia. Di COP26, Indonesia akan berupaya menjadi bagian solusi untuk mengatasi dampak perubahan iklim dunia. [rob]