Mengenai isu terakhir tersebut, perbankan memang dihadapkan pada pilihan, apakah spin off atau konversi. Berdasarkan kajian LPPI dari data-data yang dikumpulkan dan dikelola, bahwa yang terpenting dari semua itu adalah terkait praktik good corporate governance di bank syariah.
“Kami di LPPI sering ditanya manakah yang akan lebih baik, spin off atau konversi. Berdasarkan data-data yang kami peroleh, apapun pilihannya tidak menentukan baik buruk kinerja bank syariah selanjutnya. Berdasarkan analisis kami yang menentukan kinerja baik atau tidak ke depannya adalah penerapan GCG,” jelas dia.
Menurut mantan Komisaris Utama BSI ini, praktik GCG akan menentukan pertumbuhan kinerja bank syariah lebih cepat dibndingkan yang tidak menerapkannya. Berdsarkan riset GCG yang dilakukan LPPI terdapat hubungan antara skor GCG yang kecil (artinya penerapannya semakin bagus) dengan pertumbuhan kinerja Bank Umum Syariah.
Jadi apapun pilihannya, jika penerapan GCG mendapat perhatian serius dari pengelola bank maka akan lebih besar potensinya untuk meningkatkan kinerja BUS dalam beberapa waktu ke depan.