IPOL.ID – Pandemi global Covid-19 yang berlangsung hampir dua tahun ini memberikan dampak bagi dunia ekonomi dan bisnis, tak terkecuali bagi para pelaku UMKM Indonesia. Kegiatan operasional para pelaku UMKM Indonesia menjadi terganggu, dan memaksa pelaku UMKM beradaptasi dengan perubahanist di ekosistem bisnis. Pergeseran aktivitas pemasaran dan perdagangan pun terjadi, dari yang awalnya dapat dilakukan secara offline atau langsung secara fisik di tempat, kini mengandalkan saluran digital dengan menerapkan strategi pemasaran secara online atau dikenal sebagai digital marketing.
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia sebagai Special Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan RI dalam peningkatan ekspor nasional berupaya untuk menambah kompetensi para pelaku UMKM dengan memberikan berbagai pelatihan, salah satunya pelatihan pemasaran digital (digital marketing) bagi 52 pelaku UMKM asal Kendal yang bertempat di Pendopo Pemerintah Kabupaten Kendal. Pelatihan yang diselenggarakan selama 2 hari tanggal 6-7 Oktober 2021 ini merupakan pelatihan kedua sebagai rangkaian agenda pelatihan Coaching Program for New Exporter (CPNE) tematik di Kota Kendal yang telah diadakan sejak bulan Juni lalu.