IPOL.ID – PT Gunung Raja Paksi Tbk (GGRP) kembali membukukan kinerja positif. Pada Triwulan III, emiten baja nasional tersebut meraih laba bersih USD40,2 juta. Padahal, periode yang sama tahun lalu, GRP sempat merugi USD14,9 juta.
“Ini merupakan buah kerja keras. Dan kami bersyukur, kinerja positif tersebut diraih ketika kita semua masih dalam tekanan pandemi, termasuk saat menghadapi gelombang kedua,” tegas Presiden Direktur GRP, Abednedju Giovano Warani Sangkaeng, dalam siaran pers di Jakarta, Rabu (27/10).
Sangkaeng menjelaskan, kinerja baik tersebut tak lepas dari penetrasi pasar yang dilakukan perusahaan. Penetrasi pasar tersebut, lanjut Sangkaeng, membuat penjualan juga meningkat. Penjualan bersih pada Triwulan III, misalnya, mencapai USD502,4 juta. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu USD467,5 juta.
Selain itu, perusahaan juga terus menerapkan strategi efisiensi yang terukur. Karena efisiensi itulah, ungkapnya, beban pokok penjualan juga menurun tajam meski penjualan meningkat. Dari USD452,1 juta periode yang sama tahun sebelumnya, turun menjadi USD431,4 juta pada Triwulan III 2021.