Begitu pun Sangkaeng tidak menepis bahwa kinerja positif GRP juga didukung pasar domestik yang mulai kembali pulih, kondisi yang turut membangkitkan sektor infrastruktur dan manufaktur sebagai bagian industri konsumen produk baja.
Sementara untuk mendukung kinerja, imbuh Sangkaeng, perusahaan juga akan terus mengembangkan penjualan di mancanegara. Selama ini, beberapa negara yang telah menjadi pasar ekspor GRP antara lain Kanada, Malaysia, Selandia Baru, dan Amerika Serikat. “Target ekspor kami seperti tahun lalu, yaitu sekitar lima persen dari total penjualan bersih perusahaan,” tutupnya. (rob)