Karakter letusan vulcanian berupa letusan eksplosif dapat menghancurkan kubah dan lidah lava yang telah terbentuk sebelumnya. Sedangkan karakter letusan strombolian biasanya terjadi pembentukan kawan dan lidah lava baru.
Saat ini, Gunung Semeru berada pada status level II atau ‘waspada’ dengan rekomendasi sebagai berikut:
Pertama, masyarakat, pengunjung atau wisatawan tidak beraktivitas dalam radius 1 km dari kawah atau puncak Gunung Semeru dan jarak 5 Km arah bukaan kawah di sektor tenggara – selatan.
Waspadai awan panas guguran, guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai atau lembah yang berhulu di puncak Gunung Semeru. Radius dan jarak rekomendasi ini akan dievaluasi terus untuk antisipasi jika terjadi gejala perubahan ancaman bahaya.
Kedua, masyarakat agar menjauhi atau tidak beraktivitas di area terdampak material awan panas. Karena saat ini suhunya masih tinggi.
Ketiga, perlu diwaspadai adanya potensi luncuran di sepanjang lembah jalur awan panas Besuk Kobokan.
Keempat, mewaspadai ancaman lahar di alur sungai atau lembah yang berhulu di Gunung Semeru,. Mengingat banyaknya material vulkanik yang sudah terbentuk.