Deputi II Bidang Pembangunan Manusia Kantor Staf Presiden (KSP) Abetnego Tarigan mengatakan penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2021 diarahkan agar terus memberi manfaat bagi sumber daya manusia generasi muda di Indonesia.
Terbukti sejak perdana digulirkan dua tahun lalu, terus bermunculan atlet-atlet potensial di kancah esports nasional. Talenta-talenta inilah yang akan terus digali dan dibina agar terus berprestasi membawa keharuman nama bangsa di kemudian hari.
“Piala Presiden Esports 2021 merupakan ruang kolaborasi yang sangat luas bagi pengembangan olahraga esports di Indonesia, mulai dari aspek sumber daya manusia hingga aspek ekosistem dan industri yang melingkupinya.
Pemerintah terus berupaya memaksimalkan seluruh potensi yang kita miliki agar esports Indonesia bisa menjadi yang terbaik, tidak hanya di level regional namun juga dunia,” terang Abetnego.
Di fase grand final besok, seluruh peserta yang bertarung merupakan tim-tim elit dan terbaik dari berbagai daerah di Indonesia. Mereka berhasil lolos dari babak kualifikasi regional (Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali/NTB/NTT, dan Maluku/Papua) serta babak kualifikasi tertutup dan terbuka.