Lalu daerah tiga daerah tujuan terbesarnya yakni dari Banten Rp2.512,80 miliar, DKI Rp1.902,22 miliar, serta Jawa Timur Rp1.511,49 miliar.
Pada kesempatan itu, Sandiaga juga menyampaikan terkait nilai devisa pariwisata yang diprediksi menyentuh angka USD0,47-1,7 miliar pada tahun 2022.
Selanjutnya ialah kontribusi produk domestik bruto yang diestimasi mencapai 4,3 persen, lalu nilai ekspor produk ekonomi kreatif senilai USD21,28 miliar.
“Jumlah wisatawan mancanegara selalu menjadi yang kita kejar. Tapi kali ini begitu kita lihat angka di tahun 2020 mencapai 4,05 juta orang, di tahun 2021 diperkirakan 1,5 juta orang, di tahun depan kita fokuskan di 1,8-3,6 juta,” kata Menparekraf. (rob)