IPOL.ID – Angka warga yang terpapar viruals Corona 19 (COVID-19) varian Omicron di Jakarta Selatan terus bertambah. Terkini jumlahnya mencapai 93 orang. Pemerintah Administrasi Jaksel melakukan penanganan terhadap warga yang terpapar virus tersebut.
Wali Kota Jaksel, Munjirin mengatakan, Pemerintah Kota Jaksel tetap berpedoman kepada Standar Operasional Prosedur (SOP) menyangkut penanganan pasien positif COVID-19. Warga yang terpapar harus diisolasi dan dilakukan penelusuran guna mencegah penyebaran kasus lebih luas.
“Artinya yang positif kami lakukan isolasi mandiri, kemudian kami penelusuran misal dimana orang yang terpapar itu kerja disertai sterilisasi dengan penyemprotan,” kata Munjirin di Kantor Wali Kota Jaksel, Jalan Prapanca, Kamis (27/1).
“Total 93 orang, sekitar 70 persen atau 64 orang diantaranya dari perjalanan luar negeri. Sementara 26 orang (penyebaran transmisi) lokal,” tambah Munjirin, mantan Seko Pemkot Jaksel itu.
Munjirin mengungkapkan, 93 warga terpapar varian Omicron itu tersebar di 9 dari 10 kecamatan di Jaksel. Sepuluh kecamatan di Jaksel yaitu Jagakarsa, Pesanggarahan, Mampang Prapatan, Kebayoran Baru, Setiabudi, Tebet, Pancoran, Pasar Minggu, Cilandak, dan Kebayoran Lama.