Awal tahun permintaan batu bara cukup tinggi. Selanjutnya, di China sebagai negara konsumen terbesar batu bara dunia akan melaksanakan Olimpiade musim dingin. Harga batu bara di pasar ICE Newcastle (Australia) ditutup USD179,1 per ton. Melesat 5,82 persen dari hari sebelumnya. Dengan demikian, harga batu hitam sah naik delapan hari berturut-turut. Selama periode tersebut, harga melesat 23,86 persen.
Yuliana menambahkan ekspor batu bara Indonesia pada tahun depan diprediksi akan tinggi karena mayoritas batu bara diekspor ke Asia Pasifik yang masih mengandalkan batu bara untuk sumber energi pembangkit listrik. Wacana transisi energi untuk kuartal 1 2022 belum terlalu terpengaruh,” ucapnya.
“Permintaan batubara yang meningkat juga akan berdampak bagi sektor jasa transportasi laut batubara untuk tetap bertumbuh, PT BNM melakukan langkah-langkah bersinergi dengan Pelabuhan khusus Batubara, menyediakan kemudahan bagi pelanggan untuk dapat mengangkut batubara ke tujuan pelanggan secara cepat & efisien, meningkatkan tingkat utilitas kapal, dengan banyaknya permintaan maka tidak menutup kemungkinan untuk menyewa kapal dari pihak ketiga jika terjadi kelebihan permintaan,” tutup Yuliana. (rob)