“Dengan telah diamankan maka satwa direhabilitasi. Kita akan memikirkan apakah akan dikembalilan ke habitatnya atau ditarok di kebun binatang untuk daya tarik wisatawan,” katanya.
Ia mengimbau warga untuk berhati-hati karena satwa ini keluar akibat habitatnya terganggu atau pakan sudah berkurang, karena satwa itu butuh hidup dan butuh makan, sehingga datang ke pemukiman. Ke depan, ia akan dibicarakan dengan dinas terkait ternak dimangsa satwa diganti secara finansial.
“Ini hal tidak prinsip dan akan dibicarakan nantinya,” katanya. (tim/ant)