IPOL.ID – Tim kuasa hukum dan 8 korban dugaan penipuan aplikasi trading Binomo mendatangi Bareskrim Polri, Jakarta Selatan. Kedatangan mereka untuk mengawal pemeriksaan terlapor Indra Kesuma atau Indra Kenz, Kamis (24/2).
Setelah menunggu beberapa lama, kuasa hukum 8 korban, Finsensius Mendrofa mengatakan pihaknya merasa kecewa Indra tak kunjung hadir ke Bareskrim hingga pukul 12.00 WIB.
“Saudara terlapor masih belum tiba di Bareskrim sehingga korban menyampaikan kekecewaannya dan berharap Bareskrim terus mendesak agar hari ini terlapor bisa hadir,” kata Finsensius kepada wartawan di Gedung Bareskrim, Jakarta Selatan.
Indra memang awalnya dijadwalkan diperiksa penyidik Dittipideksus Bareskrim Polri sekitar pukul 1o.00 WIB, belakangan diundur jadi pukul 13.00 WIB. Hal itu disampaikan Dirtipideksus Bareskrim Brigjen Pol Whisnu Hermawan.
Finsensius menyebut, kliennya khawatir apabila Indra Kenz kembali mangkir dari panggilan polisi. Ia mendesak kepolisian untuk melakukan penjemputan paksa.
“Kita khawatir karena jam 10 dijadwalkan tapi yang bersangkutan tidak datang. Ada kemungkinan mangkir untuk pemeriksaan hari ini. Kita dorong Bareskrim kalau mangkir ya dijemput paksa,” ujar Mendrofa.
Lebih lanjut, Finsensius menuturkan, pihaknya kembali mendapat surat panggilan pemeriksaan terhadap 3 kliennya. Mereka pun sudah datang ke Bareskrim.
“Hari ini ada 3 orang. Berdasarkan kemarin pemeriksaan ada bukti-bukti yang belum lengkap dan kami juga lengkapi sebagaimana yang diinstruksikan oleh penyidik,” pungkasnya.
Sebelumnya, kuasa hukum Indra Kenz, Wardaniman Larosa memastikan kliennya akan hadir pemeriksaan Bareskrim Polri. Namun tak dipastikan waktu pemeriksaan.
“Iya (diperiksa) hari ini. Yang penting hari ini,” kata Larosa.
Hal yang sama juga disampaikan Direktur Tindak Pidana Khusus Bareskrim Polri Brigjen Pol Whisnu Hermawan. Dia menyebut, Indra telah mengkonfirmasi kehadirannya.
“IK datang 13.00 WIB,” imbuh Whisnu.