Umi menyampaikan, Hilda mendapat kabar bahwa korban tidak ada di rumahnya. Umi bersama Hilda dan Titin lalu menyambangi lokasi makam tempat jasad itu ditemukan.
Sesampainya di lokasi, Hilda, sambung Umi, menyaksikan mayat itu merupakan Abul. Ciri yang dikenali dari baju yang dipakai korban. “Anak saya sampai pingsan, dia lalu digotong,” kata Umi.
Umi mengatakan, mayat korban tergeletak. Tidak tampak sepeda motor dan tas milik korban. “Kakinya menyilang. Ada berdarah di bawahnya (di bawah mayat) ada luka. Sebelumnya dia datang bawa motor dan tas,” timpal Umi.
Sehingga penemuan jasad itu lalu diinformasikan ke Ketua RT setempat. Dari situ dilaporkan ke Kepolisian setempat. Kasusnya pun kini tengah diselidiki kepolisian. (ibl)