IPOL.ID – Pecah perang antara Rusia dan Ukraina semakin mendekati kenyataan. Hal ini seiring tindakan Presiden Rusia, Vladimir Putin, yang mengakui “Republik Rakyat Lugansk (RRL)” dan “Republik Rakyat Donetsk (RRD)”.
Putin baru-baru ini meneken dokumen pengakuan kemerdekaan kedua wilayah Ukraina yang memberontak tersebut.
Dalam acara yang diadakan di Kremlin, Putin juga menandatangani dokumen Perjanjian Persahabatan, Kerja Sama, dan Saling Membantu antara Rusia dengan RR dan RRD bersama kepala kedua republik tersebut, menurut pernyataan Kremlin.
“Saya menganggap perlu untuk membuat keputusan yang sudah lama tertunda, untuk segera mengakui kemerdekaan dan kedaulatan ‘RRL’ dan ‘RRD’,” cetus Putin dalam sebuah pidato negara yang disiarkan melalui televisi.
Dia berkilah, Rusia telah mengerahkan segala upaya untuk menjaga integritas teritorial Ukraina dengan memperjuangkan implementasi perjanjian Minsk 2015. “Namun semua langkah tersebut berakhir sia-sia,” katanya kepada publik.
Putin mengaku, hampir setiap hari ada penembakan yang dilakukan Ukraina terhadap permukiman di Donbass dan tampaknya tidak akan berakhir.