IPOL.ID – Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri, Zudan Arif Fakrulloh mengajak para ASN untuk meningkatkan kesadaran terhadap perkembangan era digital saat ini.
Hal ini karena ASN tidak bisa lagi menerapkan pola lama dalam memberikan layanan kepada masyarakat. Sebab, masyarakat terus menuntut pelayanan yang cepat, tepat dan efisien.
Agar bisa memenuhi tuntutan tersebut, ASN harus memiliki inovasi salah satunya dengan membuat program kerja berbasis digital. Inovasi itu harus dilakukan semampunya, apakah berbasis website, appstore, atau layanan hotline berbasis chat whatsapp.
“Tentu tidak mudah, karena dengan berkomunikasi secara langsung itu kita harus siap mendapat komplain, bulian, kritikan, cacian dan sebagainya. Tapi itu menjadi bahan bagi kita untuk terus berbenah sehingga layanan berbasis whatsapp itu terus kita kembangkan,” ujar Zudan melalui keterangannya, Sabtu (5/2).
“Apa yang saya lakukan ini adalah menangkap dan melaksanakan arahan Mendagri Tito Karnavian agar para ASN merubah pola pelayanan, kultur pelayanan dan menggunakan teknologi untuk memudahkan pelayanan,” tegas Zudan.
Dalam menciptakan inovasi, Zudan juga menekankan pentingnya branding terhadap inovasi. Tujuannya, agar program kerja mereka dapat dimengerti dan dijalankan oleh masyarakat. “Ini bukan berarti pamer kinerja. Namun kita berupaya untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan memanfaatkan teknologi digital,” kata Zudan yang juga Ketua DPP Korpri.
Selain itu ASN juga harus menjadi marketing atas program yang dibuatnya. Hal ini bertujuan agar masyarakat bisa semakin paham dengan program tersebut dan bisa menjalankan aplikasi layanan yang sudah di buat oleh ASN.
“Disini para ASN harus bisa menerapkan programnya, mereka harus menguasai teknologi dengan memanfaatkan medsos untuk mensosialisasikan programnya,” kata Zudan.(ydh)