“Saya tegaskan bahwa Indonesia siap melaksanakan haji dan memohon agar segera ada kepastian kuotanya,” sambungnya.
Menanggapi hal tersebut, Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi menyampaikan bahwa pihaknya juga terus melakukan persiapan. Hal itu dilakukan karena Pemerintah Arab Saudi tahun ini akan membuka kesempatan jamaah luar Saudi untuk beribadah haji. Apalagi, saat ini, jamaah umrah dari berbagai negara juga sudah ramai berdatangan dan semua berjalan lancar.
Adapun terkait kuota, jelasnya, hal itu bukan keputusan Kementerian Haji dan Umrah saja. Proses pengambilan keputusan tentang kuota, harus melibatkan instansi terkait lainnya di Kerajaan Arab Saudi.
Tawfiq F Al-Rabiah juga menjelaskan jumlah kuota tidak akan sama seperti sebelum pandemi. Arab Saudi tahun ini siap menerima jamaah haji luar negeri dan persiapan terus dilakukan.
Kepastian terkait kuota haji ditunggu oleh semua negara pengirim jamaah, tidak hanya Indonesia. Selain Menag, sejumlah menteri agama dari berbagai negara juga telah bertemu Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi untuk menanyakan hal yang sama yakni kuota.