IPOL.ID – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan, Siklon Tropis Charlotte terpantau di Samudera Hindia selatan Jawa Tengah. Siklon bergerak dengan kecepatan angin maksimum 55 knot dan tekanan rendah 985 HPa.
Dalam video di akun YouTube InfoBMKG, dikatakan, sistem siklon tersebut bergerak ke arah barat daya menjauhi wilayah Indonesia dan diperkirakan intensitasnya akan menurun dalam 24 jam ke depan.
Sistem ini menginduksi peningkatan kecepatan angin atau low level jet hingga mencapai lebih dari 25 knot di Samudera Hindia sebelah Selatan Jawa Timur hingga Jawa Barat, serta membentuk daerah konvergensi yang panjang dari Samudra Hindia Barat Daya Banten hingga perairan Selatan Jawa Barat.
Kondisi ini mampu meningkatkan pertumbuhan awan hujan, Kecepatan angin, dan ketinggian gelombang laut di sekitar wilayah siklon tropis dan di sepanjang daerah low level jet tersebut.
Sirkulasi siklonik terpantau di Laut Arafuru dan di perairan utara Papua, yang membentuk daerah konvergensi memanjang di Laut Arafuru dan Samudra Pasifik Utara Papua.