IPOL.ID – Arus mudik yang terjadi tiap tahun ikut mendorong pertumbuhan ekonomi di Indoensia. Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan, kegiatan mudik mendorong kegiatan perekonomian masyarakat.
Dari sisi ekonomi, musim mudik Lebaran 2022 sanggup mengerek hingga Rp174 juta triliun. Berdasarkan data Kementerian Perhubungan sebanyak 85 juta orang akan melakukan mudik dan ini bisa mendorong ekonomi.
“Jika pengeluaran pemudik Rp1,5 juta, maka mencapai Rp174 juta triliun,” klaim Airlangga di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Jumat (29/4).
Ketua Umum DPP Partai Golkar itu mengatakan, nilai ekonomi mudik ini jauh meningkat dibanding dua tahun lalu saat rutinitas tahunan itu dilarang oleh pemerintah.
Dia menambahkan, penanganan Covid-19 sudah membaik dan kali ini umat Islam bisa menyelenggarakan salat Idul Fitri dan halal bihalal. “Tapi tetap dengan prokes,” imbaunya.