Hal tersebut dapat dilakukan antara lain dengan centralized fresh air melalui shaft dan juga melalui penggunaan operable windows, walau aspek keselamatan juga perlu diperhatikan bila diterapkan pada bangunan gedung tinggi.
Hal ini tentunya memerlukan penyesuaian terhadap rancangan fasad bangunan. Pengembangan perancangan arsitektur bangunan kedepannya harus difokuskan dan memusatkan diri pada faktor manusianya.
Sementara itu Ar. Sigit Kusumawijaya, IAI, GP, Ketua Bidang Pengkajian IAI Jakarta menyampaikan bahwa tujuan seminar daring dan diskusi yang dilaksanakan ini adalah agar dapat tercipta rekomendasi gagasan yang dapat dimasukkan bukan hanya ke dalam pertimbangan rancangan arsitektur dan ruang dalam di kehidupan sehari-hari saja, namun juga ke dalam peraturan dan pedoman teknis keandalan bangunan tentunya berfokus pada
aspek kenyaman dan kesehatan manusia sebagai pengguna bangunan.