IPOL.ID – Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) melakukan pengawasan Operasi Ketupat Tahun 2022 yang dilakukan oleh Polda Banten. Apakah hal tersebut berjalan dengan baik atau malah sebaliknya.
Dalam kesempatan itu, anggota Kompolnas melakukan peninjauan langsung di lapangan. Guna mengetahui bagaimana manajemen operasional Polda Banten, dalam hal mengantisipasi situasi kamtibmas dan situasi kamtibcar lantas, baik untuk arus mudik atau balik, serta tempat-tempat wisata.
Selain itu, sejumlah Pos Pam 42, Pos Yan 7 dan satu pos terpadu yang ditempatkan strategis pun dipantau oleh Kompolnas. Hal itu untuk mengantisipasi situasi kamtibmas dan situasi kamtibcar lantas. Baik untuk arus mudik atau balik, serta tempat wisata.
Disela peninjauannya, Anggota Kompolnas, Irjen Pol (Purn) Pudji Hartanto bersama Komisioner Moh. Dawam berharap, Kapolda Banten beserta jajarannya dapat melakukan beberapa hal, diantaranya berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya terkait situasi lonjakan arus penumpang dan kendaraan yang menuju Banten akan menyeberang ke Lampung.
“Melaksanakan manajemen lalu lintas yang telah diberikan oleh Kakorlantas. Selalu kordinasi dan menjaga komunikasi dengan para stakeholder terkait kondisi di lapangan secara riil dalam pantauan melalui CCTV, serta jangkauan IT yang sudah semakin baik,” kata Puji, Kamis (28/4).
Lebih lanjut Puji menyampaikan, memberikan reward and punishment kepada anggota secara objektif dengan pengawasan yang ketat. Bersikap humanis, simpatik dalam pelaksanaan tugas, termasuk bila temui pelanggaran lalu lintas.
“Melaksanakan krisis manajemen yang tepat guna keselamatan dan kenyamanan masyarakat pemudik, serta menghindari kapal overload, memperhatikan kondisi cuaca saat menyeberang dan berkoordinasi dengan BMKG,” tambah Puji.
Sementara itu, Kapolda Banten, Irjen Pol Rudi Heriyanto Adi Nugroho menjelaskan, dalam memanajemen situasi terkait penyeberangan di Pelabuhan Merak ASDP menyiapkan 59 Kapal reguler beroperasi di 6 dermaga, dan 5 kapal Pelayanan Ekspres di dermaga 6.
“Ke 64 kapal tersebut siap beroperasi dengan waktu tempuh dipercepat, termasuk waktu bongkar muat,” ujar Kapolda Banten saat menerima Anggota Kompolnas di Pelabuhan Merak pada Kamis (28/4).
Irjen Pol Rudi juga menyampaikan, untuk puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada tanggal 29 April 2022.
“Sementara untuk manajemen operasional yang dilakukan Polda Banten diantaranya melancarkan arus lalu lintas mudik dan balik, penyeberangan dari Pelabuhan Merak-Bakauheni yang aman, lancar, nyaman, dan pengamanan daerah wisata Merak, Anyer serta Carita,” tandas Kapolda Banten. (ibl)