IPOL.ID – Kementerian Perhubungan memperkirakan, sebanyak 85 Juta orang akan mudik pada Lebaran tahun ini.
“Ada 85 juta yang diprediksi mudik kali ini. Itu mengalami kenaikan sebesar 40 persen dari tahun 2019,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Jumat (15/4/2022).
Untuk mengantisipasi arus mudik dan demi kelancaran kegiatan tahunan itu, maka penanganan dan penugasan secara serius terkait dengan kelancaran kegiatan mudik akan dilakukan.
Pihaknya memberikan perhatian khusus di kawasan pintul tol Cipali dan Merak sebagai dua titik utama yang akan diantisipasi secara khusus. Pasalnya, dua titik itu diprediksi akan terjadi kepadatan pada saat arus mudik Lebaran nanti.
“Kami berdiskusi upaya untuk melakukan simulasi daripada kegiatan mudik nanti mulai dari kawasan pintu tol Cipali dari Jakarta menuju Semarang adalah titik yang paling kritikal di masa mudik,” jelasnya.
Sedangkan untuk puncak arus mudik diprediksi bakal berlangsung pada 29 dan 30 April 2022. Adapun puncak arus balik diprediksi bakal terjadi pada 8 Mei 2022.
Pihaknya pun memberikan saran kepada masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik lebih awal guna menghindari risiko kemacetan lalu lintas.