IPOL.ID – Sebanyak satu juta kendaraan sudah kembali ke Jakarta dalam arus balik Lebaran 2022. Dengan demikian, masih ada 900.000-an kendaraan yang belum kembali ke Ibu Kota.
“Ada 1.075.518 kendaraan tercatat sudah kembali ke wilayah Jabotabek pada H+2 sampai H+4 Hari Raya Idul Fitri 1443 H/2022 yang jatuh pada Selasa-Sabtu atau 3-7 Mei 2022,” ungkap Corporate Communication and Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Dwimawan Heru, Minggu (8/5).
Dia menjelaskan, jumlah tersebut adalah kumulatif arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung),” ujarnya, Minggu (8/5/2022).
“Total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek tersebut naik 58% jika dibandingkan lalin normal periode November 2021 dengan total 680.916 kendaraan,” paparnya.
Lebih lanjut dikatakan, distribusi lalu lintas masuk Jabotabek dari ketiga arah. Mayoritas yakni 637.256 kendaraan (59,25%) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 232.914 kendaraan (21,66%) dari arah Barat (Merak), dan 205.348 kendaraan (19,09%) dari arah Selatan (Puncak).
Disebutkan, pada periode H+2 hingga H+3 Lebaran atau pada 3-7 Mei 2022, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat 47% atau sebanyak 990.000 kendaraan belum kembali ke Jabotabek. Angka tersebut merupakan angka realisasi kendaraan yang kembali ke Jabotabek dibandingkan kendaraan meninggalkan Jabotabek periode H-10 sampai H+1.
Jasa Marga mencatat total dua juta kendaraan meninggalkan Jabotabek pada H-10 sampai H+1, atau pada 22 April-2 Mei 2022. “Sampai Sabtu (7/5) kemarin, Jasa Marga mencatat sekitar satu juta kendaraan telah kembali ke Jabotabek. Ini berarti masih ada sekitar 47% atau 990.000 unit kendaraan yang belum kembali,” tambahnya.