“Atlet termuda yang mendapatkan medali emas itu perenang Flairene Candrea Wonomiharjo, 16 tahun, yang turun di nomor 100m gaya punggung putri. Ada juga Masniari Wolf yang tampil 50m gaya punggung putri. Dia masih berusia 17 tahun. Sama seperti pemanah Arif Dwi Pangestu yang memberikan emas di nomor recurve perorangan putra,” kata Ferry.
Di sisi lain, Ferry juga bangga dengan torehan atlet senior. Seperti misalnya Eko Yuli Irawan, lifter 33 tahun yang mampu membawa pulang medali emas di kelas 61kg putra.
“Eko tak lagi muda, tetapi pengalaman membuat dia dapat menyumbang medali untuk Tim Indonesia. Kombinasi senior dan atlet muda ini juga kami harapkan bisa berjalan beriringan sehingga atlet muda termotivasi dengan baik dan atlet senior kita mampu membimbing atlet muda dengan pengalaman tersebut,” ujar Ferry.
“Itu bisa menjadi modal yang baik bagi Indonesia di multi event olahraga ke depan, terutama dalam merealisasikan misi lima besar dunia melalui DBON.”
Di sisi lain, Senior Brand Manager Wall’s Bernardus Rendita Kusumo mengaku bangga dengan raihan yang dicapai oleh Tim Indonesia. Wall’s merupakan official partner Tim Indonesia yang telah menunjukkan konsistensinya dalam memberi dukungan dalam empat tahun terakhir.