IPOL.ID- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air terus melakukan pembangunan bendungan dan daerah irigasi untuk mendukung terciptanya ketahanan air dan pangan yang ada di berbagai wilayah di Indonesia. Salah satunya yaitu pembangunan Bendungan Way Apu yang berada di Kabupaten Buru, Provinsi Maluku.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pengelolaan sumber daya air dan irigasi terus dilanjutkan dalam rangka mendukung produksi pertanian yang berkelanjutan. Di samping itu kehadiran bendungan juga memiliki potensi air baku, energi, pengendalian banjir, dan pariwisata yang akan menumbuhkan ekonomi lokal.
“Pembangunan bendungan akan diikuti dengan ketersediaan jaringan irigasinya. Dengan demikian bendungan yang dibangun dapat segera dimanfaatkan karena airnya dipastikan mengalir sampai ke sawah-sawah milik petani,” kata Menteri Basuki.
Bendungan yang memiliki kapasitas daya tampung sebesar 50,05 juta m3 ini ditargetkan selesai pada 2024 mendatang. Hingga saat ini progress fisiknya telah mencapai *36,5%* Bendungan yang membendung Sungai Way Apu ini dibangun di atas lahan seluas kurang lebih 422,08 hektar, dan merupakan tipe zonal urugan inti tegak dengan tinggi mencapai 72 meter, lebar puncak 12 meter, panjang puncak 490 meter, dan luas daerah genangan mencapai 235,10 hektar.