IPOL.ID – RELX Internasional bersama Komerce dan Let’s Play Indonesia menggelar program RELX Academy. Ini adalah program sebagai wadah untuk mencetak generasi muda menjadi wirausaha.
Kerja sama ketiganya resmi dimulai hari ini, Kamis (14/7), dengan penandatanganan MoU yang dilakukan secara online di Jakarta.
Yudhistira Eka Saputra, General Manager RELX Indonesia, menjelaskan, RELX Academy menargetkan mencetak 600 generasi muda menjadi wirausaha. Semangat ini merupakan salah satu bentuk janji RELX untuk komunitas dan masyarakat yang berada di lingkungan bisnis RELX.
“Nantinya akan diadakan pelatihan dan pendidikan praktis bagi anak muda, meliputi keterampilan digital, kewirausahaan, dan keterampilan keuangan umum,” kata Yudhi dalam konferensi pers secara online, hari ini.
Program yang diadaptasi dari Filipina tersebut sekarang resmi hadir di Indonesia dengan menggandeng dua organisasi sekaligus, yaitu Komerce dan Let’s Play Indonesia.
Komerce merupakan lembaga penyelenggara pelatihan dari Purbalingga, Jawa Tengah, yang rutin memberikan pelatihan untuk UMKM agar bisa menjual produknya di marketplace.
Pelatihan biasanya fokus pada dekorasi toko, layanan pelanggan melalui fitur chat, pemesanan, dan penanganan keluhan untuk mengoptimalkan fitur.
“Pelatihan tersebut dilakukan agar UMKM memiliki toko yang terpercaya sehingga mampu memenangkan persaingan yang ketat di pasar,” ungkap Nofi Bayu Darmawan, CEO Komerce.
Seperti Komerce, Let’s Play Indonesia juga merupakan penyedia pelatihan bagi UMKM, profesional muda, dan pemuda di Jawa Timur dan Bali yang telah aktif sejak tahun 2019. Keunikan Let’s Play Indonesia adalah menyelenggarakan sesi pembelajaran berbasis game offline dan online.
“Kami percaya bahwa pembelajaran berbasis game adalah alat yang efektif untuk mengembangkan keterampilan abad ke-21 bagi orang dewasa muda di Indonesia. Untuk mempertajam pemikiran kritis, kreativitas, komunikasi dan kolaborasi generasi muda. Keterampilan ini sangat penting untuk kelangsungan hidup dalam lingkungan bisnis,” papar Arif Bawono Surya, Project Manager Let’s Play Indonesia.
Sementara itu, RELX yakin kolaborasi bersama Komerce dan Let’s Play Indonesia akan membawa banyak dampak positif untuk komunitas lokal di Indonesia.
Nofi Bayu Darmawan menambahkan, peserta yang mengikuti program akan digojlok selama enam bulan. Pelatihan ini dijamin gratis.
“Untuk pesertanya, sementara ini kami telah mengundang sejumlah perwakilan masyarakat sejak Juli ini. Program diarahkan dimulai pada bulan Agustus nanti. Tidak menutup kemungkinan, masyarakat lain bisa ikut mendaftar,” ungkapnya.