Pada kesempatan tersebut, Menteri Basuki juga minta kepada kontraktor pelaksana yakni PT Nindya Karya (Persero) untuk melakukan pengaspalan jalan akses ke asrama sekitar 200 meter. “Proses pengaspalan agar dikerjakan dengan bagus, sehingga aspal lebih awet,” kata Menteri Basuki.
Usai mengecek satu persatu ruangan, Menteri Basuki menyampaikan secara keseluruhan kondisi bangunan AMN memiliki kualitas bagus. Apresiasi dituangkan dalam catatan testimoni kunjungan kerja. “Kualitas bangunan dan lansekap cukup memuaskan”, tulis Menteri Basuki.
Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jawa Timur, Ditjen Cipta Karya, Kementerian PUPR M Reva Sastrodiningrat menyampaikan pembangunan Asrama Mahasiswa Nusantara di Surabaya mulai dikerjakan sejak 17 September 2021 dan telah selesai sesuai tanggal kontrak 14 Mei 2022. Pelaksana pembangunan dikerjakan oleh kontraktor PT Nindya Karya (Persero) Tbk dan PT Parigraha Konsultan selaku Konsultan Manajemen dengan nilai kontrak Rp95,4 miliar. Nantinya gedung asrama ini akan dihibahkan dan dikelola oleh Kemendikbud bersama Badan Intelijen Negara (BIN).