IPOL.ID – Demi hidup rakyatnya, Pemerintah Malaysia menggelontorkan lebih dari Rp237,863 triliun untuk subsidi bahan makanan pokok (sembako) hingga minyak goreng untuk mengatasi inflasi.
Perdana Menteri Malaysia, Ismail Sabri Yakoob, dalam unggahan di akun Facebook resminya, Minggu (3/7), mengatakan, inflasi Malaysia masih dianggap paling rendah di dunia yakni dua persen.
Ismail Sabri menjelaskan, inflasi di Amerika Serikat mencapai sembilan persen, Eropa 8-9 persen, dan Inggris sudah naik hingga 12 persen.
“Kenapa inflasi kita rendah, karena kerajaan beri subsidi agar harga tidak naik,” ujarnya.
Kalau pemerintah tidak mensubsidi kemungkinan angka inflasi di Malaysia bisa 10-11 persen. Itu juga menjadi alasan mengapa pemerintah setempat membentuk Satuan Tugas Khusus Jihad Melawan Inflasi.
“Pemerintah sadar harga banyak barang naik. Saya sendiri melakukan survei secara acak di tempat usaha, supermarket dan sebagainya untuk melihat sendiri fenomena kenaikan harga barang,” jelasnya dikutip kantor berita Bernama.