IPOL.ID – Machine Learning (ML) kini menjadi kebutuhan banyak perusahaan dalam pengelolaan data yang menguntungkan. Salah satunya, Qoala yakni startup teknologi asuransi yang berbasis di Jakarta.
Perusahaan bermitra dengan ritel dan perusahaan asuransi untuk menghadirkan produk asuransi mikro ke pasaran. Polis asuransi mikro ini memberikan perlindungan untuk insiden seperti keterlambatan atau pembatalan penerbangan, atau kerusakan pada barang-barang pribadi seperti ponsel pintar.
Teknologi Qoala memungkinkan perusahaan asuransi mengotomatisasi pengambilan keputusan selama pemrosesan klaim. Mereka memeriksa gambar atau video yang diunggah dengan menggunakan teknologi computer vision dan didukung oleh model machine learning.
Misalnya, perusahaan dapat menganalisis video yang memperlihatkan layar ponsel untuk mengkonfirmasi keretakan, atau misalnya pada kasus mobil untuk mengidentifikasi adanya goresan permukaan, penyok, atau kerusakan.
“Memiliki otomatisasi seperti ini sangat mengurangi waktu dan kebutuhan akan peninjauan fisik secara manual. Juga memungkinkan para partner asuransi agar mampu dengan cepat menyaring dan menolak klaim yang tidak valid,” ungkap Martin Hong, CTO Qoala, dalam konferensi pers online, baru-baru ini.