Kasusnya pun kini dalam penanganan Kepolisian Mabes Polri dan jajaran Polres Metro Jakarta Selatan. “Polri telah membentuk tim gabungan atau tim khusus dan saat ini masih bekerja,” kata Brigjen Ramadhan.
Karopenmas Polri menyebut, tim khusus bekerja secara cepat dan teliti. Hasil dari investigasi akan disampaikan saat semuanya telah tuntas. Namun demikian, Karopenmas tidak menjawab detail soal penuturan warga sekitar yang tidak melihat adanya mobil jenazah saat kejadian.
Sementara itu, dalam kasus ini, Polri juga mempersilahkan kepada keluarga korban jika ingin membuat laporan Kepolisian. Sebab, keluarga mengatakan menemukan banyak kejanggalan. Keluarga menyebut ada banyak kejanggalan dalam tewasnya Brigadir J atau Nopryansah Yosua Hutabarat akibat penembakan di rumah Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Mabes Polri tersebut. (ibl)