Jojo mengatakan bahwa di poin-poin kritis, Chou mengubah strateginya dan itu kurang dapat diantisipasi.
“Setelah interval gim ketiga, sebenarnya saya sudah bisa meredam pola dia yang digunakan di gim kedua. Saya jaga belakangnya. Tapi setelah poin kritis, mungkin di poin 20-17 dia mengubah pola dengan bermain depan. Saya coba jaga depannya tapi dia akhirnya balik lagi tarik ke belakang. Itu yang kurang saya antisipasi,” terang Jojo.
Kekalahan ini menurut Jojo harus dibayar mahal karena belum tentu kesempatan bermain di Kejuaraan Dunia akan datang lagi.
“Satu, dua poin itu sangat penting. Sayang sekali tadi saya tidak bisa menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan,” tutur Jojo.
“Hal ini harus saya bayar mahal sekali karena harus menunggu satu tahun lagi yang kita tidak pernah tahu kesempatan itu (bermain di Kejuaraan Dunia) akan datang lagi atau tidak,” sesal Jojo. (bam)