“Target 3.5 ini sebenarnya dicanangkan oleh Kementerian BUMN untuk tahun 2024. Tapi kami berhasil mencapainya tahun ini. Hal ini karena kami melakukan digitalisasi secara end to end. Mulai dari energi primer, pembangkit, transmisi, distribusi, retail, sampai beyond kWh,” jelas Darmawan.
Ia juga menyatakan terima kasih untuk pengakuan terhadap upaya transformasi yang tengah dijalankan PLN. Pihaknya akan terus melakukan perbaikan, khususnya dalam pelayanaan pelanggan melalui PLN Mobile yang saat ini penggunanya kian banyak dengan rating yang mencapai 4,8.
“Sesuai arahan Pak Erick Thohir, PLN mendukung Indonesia 4.0, dengan melakukan inovasi, transformasi dan efisiensi. Inovasi dan transformasi ini platform nya digitalisasi. Value chain yang sangat panjang, dari pembangkitan dan transmisi hingga pelayanan pelanggan dari sistem keuangan, procurement. Kita end to end, kita digitalisasi. Kita bangga hari ini dapat acknowledgement ini,” tutup Darmawan. (Sol)