Menarik, sambung Anies, ketika Ibu Fery menyebut Ibu Ibukota, kenapa Ibu? Anies pun melanjutkan, Ibu itu konteksnya luas, komunity, di dalamnya ada keluarga, lingkungan, ada tanggungjawab lingkungan. Maka ada ibu-ibu teladan. “Jadi ibu itu cakupannya lebih luas,” tutur Gubernur DKI, Anies Baswedan.
Dia pun mengapresiasi sepenuhnya terhadap 62 sosok perempuan penggerak di Jakarta ini. Ibu yang menginspirasi banyak orang. Terimakasih kepada 62 sosok Ibu Ibukota. “Ibukota tercinta”.
Lebih lanjut, Anies mengatakan, sekitar 2 bulan lalu, dia datang ke acara Belajar Kembali (Bekali) dia menyaksikan di situ ada semangat belajar ibu-ibu yang luar biasa, aktif dan sangat keingintahuan.
“Ibu-ibu jangan segan untuk meneruskan apa yang sudah dilakukan. Ibu-ibu punya potensi yang bisa menggaungkan wilayahnya dan menularkan ke tempat lain,” kata Anies.
Turut hadir dalam kegiatan itu, Penggagas Ibu Ibukota Awards, Fery Farhati, Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, Wakil Gubernur DKI, Ahmad Riza Patria beserta isteri Ellisa Sumarlin serta para wali kota di 5 wilayah Jakarta. (Joesvicar Iqbal)