IPOL.ID – Kordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI), Boyamin Saiman meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membatalkan penunjukan Heru Budi Hartono sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta.
“Presiden semestinya membatalkan penunjukan HBD (Heru Budi),” kata Boyamin saat dimintai tanggapan oleh wartawan, Sabtu (8/10).
Dalam jejak digital, nama Heru Budi Hartono bukan nama yang asing bagi masyarakat. Apalagi, Heru pernah diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus korupsi di DKI Jakarta. Seperti kasus dugaan korupsi tanah di Cengkareng dan Rumah Sakit Sumber Waras.
Tak hanya itu, mantan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI di era Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) itu juga pernah disorot dalam kasus pengadaan tanah pembangunan Rumah Susun di DKI Jakarta Tahun 2015-2016.
Untuk itu, Boyamin menyarankan Presiden Jokowi untuk menunjuk orang lain sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta yang sosoknya bersih dan antikorupsi. “Ganti orang lain yang lebih bersih,” tegas Boyamin.