Sebagai salah satu bank yang fokus pada pengembangan bisnis ke segmen wholesale, laju kredit Bank Mandiri juga diikuti oleh perbaikan kinerja dari sisi wholesale banking. Tercermin dari kredit wholesale banking Bank Mandiri berhasil mencatatkan pertumbuhan hingga 8,36 persen YoY di akhir Agustus 2022.
Pencapaian ini juga menjadi pemantik Bank Mandiri untuk konsisten mendorong ekspansi bisnis wholesale banking yang menjadi karakteristik bisnis perseroan. “Kami memandang tren pertumbuhan ini sebagai sinyal positif bahwa permintaan masih ada dan diharapkan akan terus meningkat. Namun, kami akan tetap waspada dalam mengeksekusi rencana bisnis ke depan,” jelasnya.
Pertumbuhan kredit tersebut juga selaras dengan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) per Agustus 2022 yang mencapai 11,10 persen YoY menjadi Rp 1.036,65 triliun secara bank only, didorong oleh peningkatan dana murah secara bank only yang mencapai Rp780,5 Triliun atau tumbuh sebesar 14,81 persen YoY dengan komposisi dana murah mencapai 75,29 persen.